• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Perceraian Gagalkan Rencana Asuh Bersama Kimberly Ryder

img

Web.id Dengan nama Allah semoga kalian selalu berbahagia. Sekarang aku ingin membagikan informasi penting tentang Perceraian, Asuh Bersama. Catatan Singkat Tentang Perceraian, Asuh Bersama Perceraian Gagalkan Rencana Asuh Bersama Kimberly Ryder Tetap ikuti artikel ini sampai bagian terakhir.

Kekecewaan Kimberly Ryder atas Sikap Edward Akbar

Aktris Kimberly Ryder mengungkapkan kekecewaannya terhadap sikap mantan suaminya, Edward Akbar, yang dianggap tidak menunjukkan kepedulian tulus terhadap anak-anak mereka. Kimberly awalnya berharap bisa mengurus anak-anak bersama Edward meski sudah bercerai.

Namun, harapan itu pupus ketika Kimberly melihat tanda-tanda Edward lebih mementingkan persepsi publik daripada perhatian langsung kepada anak-anaknya. Sampai saat ini, dia hanya menunjukkan rasa pedulinya lewat Instagram, supaya publik melihat dan menganggap dia ayah yang baik, ujar Kimberly.

Unggahan Media Sosial Hanya untuk Citra

Kimberly juga merasa unggahan Edward di media sosial yang memperlihatkan momen bersama anak-anaknya hanyalah cara untuk membangun citra di mata publik. Ini bukan soal uangnya, tapi menunjukkan kalau dia memang mau tahu soal mereka (anak-anak), kata Kimberly.

Kimberly mengungkapkan bahwa sejak berpisah, Edward bahkan tidak berusaha menghubungi atau menanyakan kabar anak-anak mereka. Sikap Edward yang berubah ini membuat Kimberly khawatir jika suaminya bertemu dengan anak-anak tanpa kehadirannya.

Kekhawatiran Manipulasi

Kimberly mengaku sempat berpikir bahwa perhatian yang dulu ditunjukkan Edward hanya bagian dari manipulasi. Lama-lama saya berpikir, mungkin perhatian yang dulu dia tunjukkan hanya bagian dari manipulasi, pungkasnya.

Kimberly berharap Edward dapat menunjukkan itikad baik sebagai seorang ayah dan benar-benar peduli dengan anak-anak mereka, bukan hanya untuk citra di mata publik.

Demikian perceraian gagalkan rencana asuh bersama kimberly ryder telah saya jabarkan secara menyeluruh dalam perceraian, asuh bersama Saya harap Anda mendapatkan pencerahan dari tulisan ini selalu berinovasi dan jaga keseimbangan hidup. Jika kamu suka Sampai bertemu lagi

© Copyright 2024 - Sulbar Belajar
Added Successfully

Type above and press Enter to search.